6 Jenis Kecerdasan dalam Karakter Jumbo yang Membangun Anak Anda
6 Jenis Kecerdasan dalam Karakter Jumbo yang Membangun Anak Anda

6 Jenis Kecerdasan dalam Karakter Jumbo yang Membangun Anak Anda

 

,


Jakarta

– Psikolog Pendidikan Orissa Anggita menyatakan bahwa kesuksesan anak di masa mendatang tak hanya ditentukan oleh kepribadian mereka.
kecerdasan akal
Saya setuju, tetapi anak-anak juga perlu mengembangkan kecerdasan sosial karena ini membantu mereka hidup dan berkembang dengan baik sebagai anggota masyarakat. “Oleh karena itu, tidak hanya terkait dengan pengenalan dan manajemen diri saja, melainkan juga belajar untuk memahami orang lain,” ujar Orissa dalam siaran pers yang diterima Tempo di akhir Mei 2025.

Dia menyebutkan bahwa terdapat berbagai macam kegiatan yang dapat dipraktekkan oleh para orangtua untuk mengembangkan kecerdasan anak. Antara lain meliputi kebiasaan-kebiasaan sebagaiikut:
membaca buku
Minimal 10 menit setiap harinya, dorong rasa penasaran anak dengan mengundang mereka terlibat dalam berbagai jenis permainan dan pengamatan lingkungan sekitar. Hindari pula memberikan solusi langsung ketika anak merasa kesulitan dan pastikan nutrisi yang cukup bagi perkembangan mereka.
Di samping itu, ada juga beberapa bentuk partisipasi aktif dari orangtua seperti mengenalkan kepada anak tentang identifikasi wajah, balas senyum mereka, ajarkan konsep antrean, pembagian barang-barang, sabar menanti gilirannya sendiri, serta mendorong keterampilan interaksi bersama teman-temannya dan empati pada orang lain,” jelasnya.

Agar dapat menghasilkan kecerdasan intelektual maupun sosial, diperlukan bagi para orangtua untuk fokus pada kesejahteraan saluran pencernaan serta asupan gizi yang sesuai dan teratur. Saluran pencernaan tidak hanya berfungsi sebagai lokasi pemecahan makanan tetapi juga menjadi pusat sistem pertahanan tubuh dan pembuatan zat kimia saraf vital seperti serotonin ( hormon perasaan baik ). Sistem ini memiliki hingga 90% kadar serotonin dan antara 70-80% komponen sel-sel perlindungan tubuh. Sebuah saluran pencernaan yang dalam kondisi sehat akan menjamin absorpsi nutrisi secara maksimal, suatu proses esensial bagi pengembangan otak dan kontrol emosional.

Hal ini membuktikan bahwa usus secara langsung mempengaruhi fungsi otak serta emosi si anak. Si anak dengan sistem pencernaan yang sehat biasanya menjadi lebih aktif, bahagia, dan fokus, hal tersebut tentunya mendukung pertumbuhan kemampuan intelektualnya (cognitive development). Selain itu, kondisi gastrointestinal yang baik turut memberi kontribusi pada rasa nyaman dalam segi emosional mereka. Anak-anak yang bebas dari masalah pencernaan umumnya dapat bergaul dengan lebih mudah dan tunjukkan peningkatan di bidang kecerdasan sosial. Jenis-jenis makanan yang bermanfaat bagi kesejahteraan saluran cerna meliputi makanan-makanan yang tinggi serat prebiotik contohnya FOS:GOS, dimana telah dibuktikan oleh uji klinik bisa menjaga keseimbangan bakteri di dalam usus dan meningkatkan kesehatan saluran cerna secara keseluruhan.

Nutrisi yang sesuai dan teratur pun penting untuk dijaga. Otak yang tumbuh dengan cepat sampai umur 5 tahun memerlukan zat gizi seperti serat FOS:GOS, DHA, ALA, LA, vitamin, dan mineral. Zat gizi ini berpengaruh pada pembentukan dan koneksi antara sel-sel saraf, serta aktivitas bahan kimia pengantar sinyal dalam otak.

Kecerdasan emosional dan sosial tampak jelas pada tokoh-tokoh dari film kartun Jumbo. “Dengan melihat antusiasme seputar film Jumbo, kita dipinggirkan untuk mengenali bahwa para karakter seperti Don beserta teman-temannya mewakili bayangan sempurna bagi anak-anak. Selain memiliki otak tajam, mereka juga menunjukkan sensitivitas sosial yang kuat,” ungkap Head of Brand Bebelac Annisa Ardiellaputri.

Berikut adalah 6 Kecerdasan Emosi dan Sosial pada Tokoh-Tokohnya
Jumbo

Cerdas Akal

1. Memiliki Perasaan Kepo yang Tinggi

Don begitu tertarik pada latar belakang Meri, seorang peri mistis yang berasal dari buku cerita rakyat warisan orangtuanya. Kepenatan Don membuatnya terdorong untuk menggali alam fantasi tersebut dan mencari pemahaman lebih mendalam tentang Meri, hal ini mencerminkan sifat petualangan dan ketertarikan yang besar akan ilmu pengetahuan.

2. Kreatif dan Inovatif

Nampak ketika Don dan teman-temannya datang membantu Mary dengan mengendarai sepeda. Inovasi yang ditampilkan oleh Don dan kawan-kawan dihadapkan pada kendala tertentu menandakan bakat kreatif yang memperkuat kesuksesan regunya.

3. Cepat Memahami Sesuatu

Nurman dengan sigap menyadari bahwa Meri perlu dukungan untuk melacak kedua orangtuanya yang lenyaps. Keterampilan Nurman dalam mengenali suasana hati serta keperluan Meri mencerminkan kepintaran dalam membaca latar belakang dan berempati pada sesama.

4. Dapat Memecahkan Masalah Secara Mandiri

Saat buku cerita Dongeng milik Don diambil oleh Atta, Don beserta kawan-kawannya menciptakan sebuah rencana untuk mendapatkan kembali bukunya tersebut tanpa perlu campur tangan dari orang dewasa. Keterampilan mereka dalam mempersiapkan strategi serta bertindak membuktikan tingkat mandiri dan pemecahan masalah yang kuat.

5. Dapat Menyambungkan Data Yang Terkumpul

Don menyambungkan kisah-kisah dalam buku dongengan tersebut dengan petunjuk-petunjuk kehidupan sebenarnya guna mencari tempat persembunyian Atta. Keterampilan Don dalam memadu data dari beragam referensi membuktikan bahwa dia memiliki kemampuan logika dan analisis yang kuat.

6. Konsentrasi Ketika Belajar ataupun Bermain

Saat berlatih untuk pertunjukan seni, Don dan kawan-kawannya tunjukkan semangat terpusat pada persiapan performa mereka. Ketekunan mereka selama sesi latihan menggambarkan komitmen serta seriusnya upaya demi mewujudkan target bersama.

Cerdas Sosial

1. Peka Terhadap Sekitar

Mae mencatat perubahan mood Meri dan berupaya untuk menghibur ketika dia merasa down. Sensitivitas Mae terhadap perasaan sekitarnya menunjukkan rasa simpati serta keahlian dalam menjalin ikatan interpersonal yang erat.

2. Cepat Menyatu dan Berkolaborasi dengan Rekan-rekan

Don, Mae, dan Nurman bergabung bersama Meri dalam perjalanan mereka, walaupun pada awalnya mereka belum familiar satu sama lain. Kepandaian mereka menyesuaikan diri dan membangun sebuah tim yang kuat mencerminkan kemahiran interpersonal yang tinggi.

3. Dapat Mengenali Emosi Orang Lain (Empati)

Saat Meri mengalami kekecewaan besar, Don menyediakan dorongan serta bantuan psikologis untuk mendorongnya keluar dari kesulitan tersebut. Perilaku Don mencerminkan simpati yang kuat dan kapabilitas dalam hal memberikandukungan emosi pada sahabatnya.

4. Berani Mengungkapkan Pendapat

Mae menceritakan gagasan mengenai taktik pemulihan cerita dongengan dengan penuh keyakinan di depan grup. Berani berbicara seperti ini mencerminkan kepercayaan diri serta keterampilan komunikasi yang baik dari Mae.

5. Dapat Membagikan & Bersikap Rendah Hati

Don dan kawannya membagikan makanan serta peralatan kepada Meri sepanjang petualangan mereka. Tingkah laku mereka yang murah hati menggambarkan rasa empati dan jiwa gotong royong di antara rombongan tersebut.

Share this content:

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *